Categories
Umroh Jogja

Manasik Umroh Sesuai Sunnah, Seperti Apa?

Umroh merupakan ibadah sunnah dengan keutamaan luar biasa, yang sayangnya tidak bisa dilakukan setiap umat muslim karena jarak dan biaya yang tidak sedikit. Tidak heran, setiap muslim yang diberi kesempatan untuk berumroh akan mempersiapkan diri sebaik mungkin, seperti manasik umroh sesuai sunnah.

Sama halnya dengan pelatihan seperti pentingnya training SEO bagi pebisnis saat ini, manasik atau latihan ibadah umroh juga penting dilakukan oleh setiap calon jamaah umroh. Di mana pelatihan didampingi langsung oleh profesional yang akan mengajarkan Anda tata cara umroh sesuai sunnah. 

Sebagaimana yang sering disampaikan oleh para ulama, diterimanya ibadah yaitu karena dikerjakan secara ikhlas dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Manasik Umroh Sesuai Sunnah

Pelatihan manasik umroh, Sumber: republika.co.id
Pelatihan manasik umroh, Sumber: republika.co.id

Banyak umat muslim merasa kurang maksimal selama menjalankan ibadah umroh di Tanah Suci karena belum mengetahui panduan-panduan ibadah ala Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Untuk itu, sebelum pelaksanaan ibadah umroh, pastikan Anda sudah melakukan manasik umroh sesuai sunnah.

Nah, berikut panduan melakukan manasik umroh yang sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

1. Niat Umroh

Ketika melakukan manasik, bayangkan Anda sudah sampai di Masjid Bir Ali, yaitu masjid yang berada di Madinah sebagai tempat miqat jamaah umroh dan haji.

Dalam tahap ini, Anda dianggap sudah melakukan sejumlah persiapan dan sholat. Kemudian, melafalkan niat “Labbaik Allahumma ‘umratan” artinya, “aku sambut panggilan-Mu Ya Allah untuk berumroh”.

Setelah itu dianjurkan untuk mengucapkan “Labbaika Allahumma ‘umratan fa in habasani habisun Allahumma fa mahilli haitsu habasani, artinya, “Aku sambut panggilan-Mu ya Allah untuk berumrah. Tetapi jika aku terhalang oleh sesuatu, ya Allah, maka aku akan bertahallul ditempat aku terhalang itu”.

Setelah mengucapkan niat, calon jamaah akan beristirahat di hotel dan melakukan sejumlah persiapan.

2. Perjalanan Menuju Mekah

Perjalanan menuju ke Mekkah, Sumber: kemenag.go.id
Perjalanan menuju ke Mekkah, Sumber: kemenag.go.id

Selesai beristirahat di hotel, berikutnya calon jamaah akan bersiap menuju Masjidil Haram di kota Mekah untuk melakukan Thawaf. Thawaf adalah kegiatan mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali putaran dimulai dari sudut lokasi Hajar Aswad.

Selama perjalanan jamaah umroh masih ber-talbiyah sampai melihat Ka’bah. Bacaan talbiyah yaitu “Labbaika-llâhumma labbaîk, labbaika lâ syarîka laka labbaîk. Innal ḫamda wan ni‘mata laka wal mulk. Lâ syarîka lak(a)”

Artinya: Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Sungguh, segala puji, nikmat, dan segala kekuasaan adalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu.

Berhenti membaca talbiyah jika sudah melihat Ka’bah. Dilanjutkan dengan membaca doa melihat Kabah.

3. Tiba di Mekah dan Persiapan Tawaf

Setiba di Mekah, jamaah beristirahat di hotel. Disunnahkan untuk mandi dan berwudhu sebelum menuju Masjidil Haram. 

Dahulukan kaki kanan saat memasuki Masjidil Haram. Menuju tempat thawaf dengan santun dan tidak terburu-buru.

4. Thawaf

Melakukan thawaf, Sumber: ngopibareng.id
Melakukan thawaf, Sumber: ngopibareng.id

Pembimbing akan mengantarkan ke sudut Hajar Aswad. Perlu Anda ketahui, Ka’bah itu terdiri dari 4 sudut, yaitu sudut Hajar Aswad, Rukun Iraqi, Rukun Syam, dan Rukun Yamani.

Untuk melakukan thawaf dimulai dari sudut Hajar Aswad yang ditandai dengan lampu hijau yang sejajar dengan sudut tersebut. 

Berikut tata cara thawaf:

  • Begitu sampai di lokasi yang sejajar dengan sudut Hajar Aswad, arahkan badan ke Hajar Aswad lalu angkat tangan sambil mengucap “Bismillahi Allahu Akbar”. 
  • Saat melakukan thawaf pertama kali, baca “Subhanallah walhamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar. Wa laa hawla wa laa quwwata illa billahil aliyyil azhim.”
  • Setiap sampai di Rukun Yamani, angkat tangan dan mengucap “Bismillahi Allahu Akbar”. Selama perjalanan ini disunnahkan membaca “Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina ‘adzabannar”.

Setelah selesai melakukan tahwaf 7 kali, selanjutnya shalat sunnah thawaf dua rakaat. Di rakaat pertama membaca surah al-fatihah dan al-kafirun, dan rakaat kedua membaca al-fatihah dan al-ikhlas.

Kemudian dilanjutkan berdoa, dan disunnahkan meminum air Zamzam di tempat yang sudah disediakan.

5. Sa’i

Setelah melaksanakan thawaf dan rangkaiannya, jamaah akan melakukan sa’i di bukit Shafa dan Marwah.

Sa’i adalah perjalanan yang dilakukan oleh para jamaah umroh dan haji dari bukit Shafa menuju ke bukit Marwah sebanyak 7 kali bolak-balik. 

Ini dia sejumlah rangkaian sa’i:

  • Saat mendaki bukit tersebut, dianjurkan membaca Doa Naik ke Bukit Shafa ataupun Bukit Marwah. 
  • Selama perjalanan, disunnahkan membaca “Subhanallah walhamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar. Wa laa hawla wa laa quwwata illa billahil aliyyil azhim”.
  • Di sepanjang tempat sa’i disediakan air Zamzam. Jika haus, diperbolehkan meminum air tersebut.
  • Selain itu, di tempat sa’i juga terdapat lampu hijau yang menandakan mas’a. Mas’a adalah jalan memanjang antara Shafa dan Marwah. Di sini, jamaah laki-laki dianjurkan berlari-lari kecil. Nah, di antara pilar hijau itu, jamaah dianjurkan membaca doa sa’i.

6. Tahalul

Proses tahalul, Sumber: viva.co.id
Proses tahalul, Sumber: viva.co.id

Selesai melakukan sa’i, selanjutnya melakukan tahalul. Tahalul adalah mencukur (bagi laki-laki) atau menggunting rambut minimal 3 helai (bagi perempuan) di bagian kepala sambil membaca doa mencukur rambut.

Jamaah yang kepalanya botak cukup menempelkan pisau cukur atau gunting di kepala sebagai isyarat mencukur rambut.

Selesainya tahalul menjadi tanda bahwa manasik umroh sesuai sunnah sudah selesai. Jamaah diperbolehkan kembali ke hotel untuk beristirahat.

Agen Travel Umroh yang Menjunjung Nilai Sunnah

Agar pelaksanaan umroh berjalan lancar, percayakan perencanaan umroh Anda pada agen travel umroh yang menjunjung nilai sunnah seperti As Shofa Tour.

Agen travel As Shofa Tour
Agen travel As Shofa Tour

As Shofa Tour merupakan pilihan agen travel umroh yang terpercaya karena sudah terdaftar secara resmi di Kementerian Agama No. 352 Tahun 2020 PT Attamimi Tawakkal Alallah.

Selain itu, As Shofa Tour juga sudah berpengalaman mengantarkan 2000 jamaah ke Tanah Suci Mekah dan Madinah, khususnya di wilayah Yogyakarta. Sebelum berangkat, Anda akan dibekali dengan manasik umroh lengkap.

Ada banyak pilihan paket yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, keinginan, dan budget Anda. Paket umroh reguler yang tersedia mulai dari 9-15 hari dengan fasilitas lengkap, mulai dari penerbangan, hotel, hingga pendampingan.

Dengan layanan yang profesional, Anda dapat menikmati rangkaian ibadah dengan nyaman serta mendapatkan keutamaan umroh yang begitu besar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat Konsultasi Langsung